Kebebasan akademik dan otonomi keilmuan di program studi D4Animasidilaksanakan berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Dian Nuswantoro No. 275/KEP/UDN-01/VIII/2002, Bab V, Pasal 13 Mengenai Kebebasan Akademik dan Otonomi Keilmuan. Implementasi bentuk otonomi keilmuan dan kebebasan akademik dapat diuraikan berikut ini.

Implementasi otonomi keilmuan di Program Studi D4Animasi yang telah berjalan saat ini, dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Dukungan program studi dan dosen sebagai pendamping pada kegiatan-kegiatan akademik mahasiswa di luar perkuliahan, khususnya melalui lembaga kemahasiswaan biro animasi di tingkat program studi, berdampak pada peningkatan kemampuan mahasiswa dalam mengembangkan keilmuannya. Kegiatan akademik mahasiswa di luar perkuliahan dapat menciptakan dan meningkatkan interaksi antara mahasiswa dengan mahasiswa, maupun mahasiswa dengan dosen.

2. Pelaksanaan program dan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara internal secara rutin pada setiap semester di bawah koordinasi dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Dian Nuswantoro. 
3. Partisipasi program dan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan sponsor dana penelitian dari eksternal, seperti dari Ditlitabmas Dikti, Diknas Provinsi Jawa Tengah, Dinas Perindustrian Semarang, dan sebagainya.

4. Partisipasi program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi mahasiswa, baik dengan dukungan pendanaan secara internal maupun eksternal. Interaksi antar dosen dan mahasiswa terjadi secara langsung dalam bentuk komunikasi dalam penyusunan penelitian dan koordinasi dalam pengabdian kepada masyarakat.

Kebebasan akademik merupakan kebebasan sivitas akademika untuk mendalami dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEKS) khususnya di bidang animasi secara bertanggungjawab melalui pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Implementasi kebebasan akademik dapat diuraikan sebagai berikut:
1.  Dalam bidang pendidikan :
a. Seorang dosen memiliki hak dan kewajiban untuk menekuni bidang keilmuan atau materi perkuliahan secara luas sehingga seorang dosen mampu menjadi seorang dosen yang profesional dalam mengajar dan memiliki kepakaran dan keilmuan yang selalu up to date.
b. Kebebasan akademik bagi seorang mahasiswa dapat terimplementasi melalui kebebasan dalam menyampaikan ide, gagasan dan hak bertanya kepada seorang dosen dalam proses pembelajaran.
c. Selain itu, mahasiswa juga diberi kebebasan secara mandiri dalam mengembangkan keilmuan yang dimiliki melalui tugas-tugas perkuliahan, maupun dalam kemampuannya untuk melakukan eksperimen-eksperimen secara mandiri sesuai bidang ilmu yang ditekuni.

2.  Dalam bidang penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat. Gagasan, ide dan inovasi yang dimiliki oleh dosen dan mahasiswa dapat diimplementasikan melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan peraturan, tata krama, dan kebijakan yang telah ditetapkan.

Sebagai bentuk dukungan untuk menunjang kebebasan akademik, Program Studi D4Animasimelakukan beberapa kebijakan seperti berikut :
1. Membuka akses terhadap berbagai sumber daya yang dimiliki oleh Program Studi D4Animasiseperti jaringan Internet di setiap gedung hingga di dalam ruang kuliah. Jaringan internet memudahkan akses bagi mahasiswa dan dosen untuk memperoleh informasi yang dapat menunjang dalam pengembangan bidang keilmuan.

2. Melengkapi fasilitaspendukung di laboratorium sebagai fasilitas penunjang kegiatan pendidikan, penelitian dan juga pengabdian kepada masyarakat.

3. Memutakhirkan koleksi perpustakaan sebagai penunjang referensi bagi sivitas akademik khususnya mahasiswa untuk meningkatkan keilmuannya.

Kebebasan mimbar akademik diterapkan agar dosen dan mahasiswa memiliki kemampuan dalam menyampaikan atau mempublikasikan ide, pendapat atau gagasan, dan inovasi sebagai bagian kewajiban dari kapasistasnya sebagai seorang ilmuwan, baik di dalam maupun di luar proses pembelajaran. Kebebasan mimbar akademik bagi dosen dan mahasiswa di dalam proses pembelajaran dapat dicerminkan melalui kegiatan perkuliahan. Interaksi yang terjadi adalah diskusi ilmiah antar dosen dan mahasiswa dalam rangka penyampaian materi kuliah.

Kebebasan mimbar akademik di luar perkuliahan dicapai oleh dosen dan mahasiswa melalui mimbar-mimbar akademik seperti seminar, konferensi, diskusi ilmiah, kegiatan kemahasiswaan, maupun pada kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

1. Mengagendakan seminar, pelatihan/workshop, dan mengundang narasumber untuk sharing keilmuan rutin setiap tahun.

2. Memfasilitasi dosen dan mahasiswa untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

3. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menyampaikan pikiran dan pendapatnya melalui himpunan mahasiswa.

Prasarana pendukung interaksi akademik terdiri atas

1. Gedung Perkuliahan:Kegiatan akademik Program Studi D4 Animasibertempat di gedung milik sendiri (Yayasan Dian Nuswantoro). Gedung perkuliahan yang terletak di Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang yaitu Gedung DKampus I dengan 5 lantai, dan  Jl. Imam Bonjol No. 207 Semarang yaitu Gedung H Kampus II dengan 7 lantai digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan perkuliahan, seminar, diskusi, kemahasiswaan, event-event, dan sebagainya. Kondisi gedung dan sarana di dalamnya dalam kondisi baik dan nyaman untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan akademik dan diharapkan mampu untuk menciptakan iklim akademik antara sivitas akademika yang kondusif.

2. Laboratorium: Program Studi D4Animasimemiliki beberapa laboratorium yang dimanfaatkan dalam pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Laboratorium yang terbesar adalah laboratorium komputer dengan fasilitas yang memadai sesuai dengan fungsinya sebagai laboratorium komputasi, laboratorium komputer grafis, dan laboratorium animasi. Mahasiswa maupun dosen dapat memanfaatkannya untuk penelitian, penyusunan tugas akhir, mengerjakan tugas, dan sebagainya.

3. Ruang Perkuliahan: Ruang perkuliahan di program studi di lingkungan Universitas Dian Nuswantoro tersedia dalam jumlah yang cukup dan dalam kondisi yang baik. Setiap ruang perkuliahan dilengkapi dengan air conditioner (AC), LCD monitor, audio, meja kursi, dan akses internet (wifi). Mahasiswa atau dosen dapat memanfaatkan ruang kuliah untuk kegiatan akademik yang lain (selain perkuliahan) sepanjang memperoleh ijin dari pengelola dan tidak mengganggu kegiatan perkuliahan yang sudah terjadwal.

4. Ruang Seminar: Ruang seminar disediakan untuk kegiatan-kegiatan seminar, konferensi atau diskusi ilmiah. Ruang seminar dikelola oleh universitas dan dalam pemanfaatannya Pengelola menyediakan ruang seminar ruang seminar representatif dilengkapi dengan air conditioner (AC), perangkat komputer, perlengkapan audio visual, LCD monitor, akses internet, dan sebagainya. 

5. Ruang Apresiasi: Ruang apresiasi disediakan untuk kegiatanpertunjukan dan pameran karya mahasiswa yang bersifat digital seperti film dan animasi. Ruang seminar dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern seperti tempat duduk bioskop dan layar LED. 

6. Perpustakaan: Ruang perpustakaan sebagai tempat menyimpan koleksi kepustakaan untuk menunjang kegiatan belajar dan mengajar mahasiswa dan dosen. Koleksi perpustakaan berupa koleksi buku teks, jurnal, hasil penelitian, dan berbagai macam referensi ilmiah yang lain. Dengan ruangan ber-AC serta fasilitas yang nyaman dan tenang, mahasiswa dapat memanfaatkannya untuk kegiatan membaca ataupun akses bahan pustaka. Untuk mempermudah dan mempercepat pencarian pustaka maka perpustakaan menyediakan katalog yang dapat ditelusur melalui komputer. Pada saat ini perpustakaan masih terpusat berada di tingkat universitas, akan tetapi program studi juga memiliki koleksi bahan pustaka khusus yang diperuntukkan bagi mahasiwa program studi 

7. Prasarana Kesehatan: Universitas Dian Nuswantoro memiliki poliklinik umum dan gigi yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh sivitas akademika secara gratis.

8. Prasarana Olah Raga: Fasilitas olahraga hingga saat ini masih menyatu dengan fasilitas olahraga yang dimiliki oleh universitas. Interaksi antar mahasiswa atau dosen dimungkinkan juga terjadi di luar kompleks kampus pada event-event tertentu, misalnya tenis bersama, bulutangkis bersama, dan sebagainya.

9. Prasarana ibadah: Bagi mahasiswa muslim, telah disediakan prasarana ibadah yang nyaman dan memadai berupa masjid dengan segala fasilitas di dalamnya, mukena, sajadah, kitab suci, buku agama, termasuk tempat wudhu.

10. Kedai koperasi dan Kantin: Bagi mahasiswa yang memerlukan fotokopi, kebutuhan alat-alat tulis atau makanan kecil, sivitas akademika dapat memanfaatkan koperasi yang ada di kompleks gedung perkuliahan. Sedangkan untuk kebutuhan kuliner, sivitas akademika dapat memanfaatkan kantin yang bersih dan nyaman di dalam lokasi kampus. Kedai koperasi dan kantin merupakan tempat non-formal yang memungkinkan terjadinya interaksi antar sivitas akademika. 

11. Perbankan: Di kompleks kampus tersedia layanan perbankan (Bank BPD Jateng dan Bank BRI), beserta dengan fasilitas ATM yang sangat memudahkan sivitas akademika melakukan transaksi perbankan, baik untuk keperluan pembayaran biaya pendidikan bagi mahasiswa, pembayaran gaji kepada karyawan/pegawai, maupun untuk layanan perbankan bagi masyarakat umum di sekitar kampus.

Sarana pendukung terdiri atas :
1. Koleksi Bahan Pustaka/ Referensi:Bahan-bahan pustaka/referensi disediakan di perpustakaan pusat di tingkat universitas. Program studi juga memiliki koleksi khusus yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa maupun dosen program studi, namun pemanfaatannya harus seijin pengelola. Selain bahan pustaka/referensi fisik atau hardcopy, juga terdapat koleksi yang berbentuk softcopy/digital. Koleksi bahan-bahan pustaka/referensi digital berupa e-journal, magazine, dan proceedings yang dapat diakses melalui alamat: http://dl.acm.orgdanspringer.com, dimana bahan-bahan pustaka digital tersebut dapat dibaca dan diunduh secara gratis di dalam lingkungan kampus (intranet). Sivitas akademika tidak diperlukan untuk melakukan login selama akses dan download dilakukan di dalam lingkungan kampus.

2. Akses Internet:Fasilitas internet yang disediakan pengelola sudah cukup Keseluruhan gedung perkuliahan telah memiliki jaringan internet dengan fasilitas Wi-Fi/Hotspot sehingga mahasiswa dapat mengakses internet di setiap sudut ruangan dengan mudah. Setelah melakukan registrasi dan mendapatkan Nomor Induk Mahasiswa, mahasiswa dapat melakukan pendaftaran akun di Tata Usaha untuk mendapatkan username dan password yang digunakan untuk akses internet.

3. Fasilitas Komputer : Fasilitas komputer untuk mengerjakan tugas-tugas kuliah dengan spesifikasi tinggi bagi mahasiswa animasi seperti kebutuhan rendering. Frekuensi pemanfaatan fasilitas komputer ini cenderung berkurang dari waktu ke waktu, karena hampir semua mahasiswa sudah memiliki komputer atau laptop sendiri.

4. Fasilitas laboratorium : Pengelola menyediakan satu laboratorium komputasi yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa dan dosen, baik untuk kegiatan penelitian, mengerjakan tugas-tugas kuliah atau penyusunan tesis, kegiatan riset, pelatihan-pelatihan/workhsop dan sebagainya. Ruang Laboratorium dilengkapi Personal Computer (PC), LCD Projector, LCD TV, UPS, dan lain-lain seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.

5. Sarana lain : Mahasiswa yang aktif dalam kegiatan dapat bergabung dengan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) di bawah pengelolaan Biro Kemahasiswaan. Universitas juga menyediakan Bus kampus untuk menunjang kegiatan-kegiatan mahasiswa